
KOMPAS.com – Kabar mengejutkan datang dari
Google. Kacamata pintar buatannya, Glass, akan berhenti dijual pada 19 Januari
2015. Proyek Glass juga dilepas dari divisi Google X yang selama ini
mengembangkannya.
Selanjutnya, Glass akan
berdiri sebagai divisi tersendiri dalam Google. Mantan eksekutif Apple Tony
Fadell ditunjuk sebagai pengawas divisi tersebut. Sementara operasional harian
tetap dikelola oleh Ivy Ross.
Sebagai
bagian dari transisi ini, kami menutup Explorer Program sehingga dapat focus
pada rencana berikutnya. 19 Januari akan jadi hari terakhir bagi Glass Explorer
Edition,”tulis Google Glass dalam akun G+ miliknya.
“Sementara itu kami akan tetap
mengembangkannya untuk masa depan. Anda akan mulai melihat masa depan. Anda
akan mulai melihat Glass masa depan saat mereka sudah siap,” imbuhnya.
. Dikutip KompasTekno
dari Tech Crunch, Jumat (16/1/2015),
para developer yang sudah memiliki
Glass bisa tetap tenang. Kacamata pintar seharga 1.500 dollar AS (sekitar Rp 18
juta) itu masih bisa digunakan.Namun,piranti lunak di dalamnya tidak akan
memperoleh pemutakhiran apapun.
Tak ada kepastian tentang kapan
program Google Glass tersebut kembali dilanjutkan, atau kemungkinan perubahan
yang bisa terjadi di masa mendatang.
Saat ini hanya ada desas-desus bahwa
Google Glass versi baru akan meluncur pada akhir 2015. Kemungkinan pada ajang
tahynan Google I/O.
Sumber: TechCrunch
Editor: Reza Wahyudi
Editor: Reza Wahyudi
TABEL PERKEMBANGAN JANIN DAN
IBU HAMIL
Semua
ibu pasti ingin janin yang dikandungnya selalu sehat. Salah satu indicator
terbaik janin dalam keadaan sehat adalah dengan memperhatikan pertumbuhannya
dalam kandungan, yaitu dengan melihat berat badan Ibu, dan berat serta tinggi
badan janin.
Seberapapun
kurus atau gemuknya badan Ibu sebelum memasuki
masa kehamilan, umumnya berat badan Ibu tetap harus bertambah saat
hamil,. Karena jika berat badan ibu tidak bertambah sesuai dengan rata-rata,
dikhawatirkan asupan gizi yang diberikan kepada janin belum cukup. Oleh karena
itu, sangat dianjurkan selama masa kehamilan Ibu mengkonsusmsi makanan sehat
dan menghindari pola diet ketat yang bertujuan untuk menurunkan berat badan.
Pertumbuhan setiap janin berbeda satu dengan
lainnya. Tapi, kini telah tersedia berat dan tinggi rata-rata yang dapat
dipergunakan sebagai acuan untuk melihat apakah calon bayi Ibu tumbuh dengan
sehat dalam kandungan.
Janin dengan berat normal sesuai usia kehamilan
menandakan janin dalanm keadaan sehat dan plasenta berfungsi dengan baik. Yang
berarti bahwa masa kehamilan berjalan lancar dan nutrisi ke janin dapat
disalurkan tanpa hambatan.
Selain pertambahan berat, bertambahnya tinggi
badan janin juga merupakan tanda janin berkembang dengan baik dalam kandungan.
Tabel berikut ini adalah angka
rata-rata yang dapat digunakan sebagai acuan, sementara pada prakteknya
masing-masing individual dapat memiliki hasil yang berbeda.
Tabel
pertambahan berat badan Ibu, pertambahan berat badan janin, dan panjang janin
sesuai dengan umur kehamilan
|
Referensi:
1. Cunningham,
et al 1985, Preterm and Postterm
Pregnancy and In
Appropriate Fetal Growth.
William Obstetric, VII, 745
2. Prof.
Dr. Sarwono Prawirohardjo , 1981 , Pengawasan
Wanita Hamil.
Ilmu Kebidanan, 11,
hal. 125.
3. Bagian
OBSGYN Fakultas Kedokteran Padjajaran, Kehamilan,
Obstetri
Fisiology bab V ,
hal. 126.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar